Sabtu, 18 Oktober 2014

Brigade Tanam Dilengkapi Hand Tractor

Sumber : Tabloid Sinar Tani


Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Ditjen PSP) menyediakan 50 unit hand tractor untuk melengkapi tiap titik brigade tanam dalam rangka percepatan pengolahan tanah dan tanam serempak. Pada tahun 2013 terdapat 16 titik, sehingga totalnya mencapai 800 unit hand tractor.
Direktur Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan), Ditjen PSP, Bambang Sentosa mengatakan, pada 2013 terdapat 16 titik lokasi cakupan brigade tanam. Masing-masing brigade dilengkapi 50 hand tractor. Jadi total sekitar 800 unit. Pemerintah menargetkan pada 2014, titik lokasi brigade tanam dapat bertambah menjadi tiga atau empat kali lipat dari 2013.
Mengenai luas cakupannya, kata Bambang, satu hand tractor untuk luasan 1.000 hektar. Namun demikian, brigade ini tidak hanya berada di lokasi itu, tapi juga dimobilisir ke kabupaten lainnya. “Karena itu dinas harus bisa menyediakan alat angkut truk atau sewa truk,” katanya.
Bambang mengatakan, ada kemajuan yang dulu pengadaan melalui lelang, tapi kini
melalui catalog sehingga bisa lebih cepat, efektif dan efisien. Kemudian dari pemanfaatannya sekarang fokus pada brigade tanam dalam rangka percepatan pengolahan tanah dan tanam serempak.


Brigade tanam atau tanam serempak menjadi salah satu tujuan Ditjen PSP dalam kegiatan operasional pengembangan, pengawasan dan kelembagaan alsintan. Dengan tanam serempak bisa mencegah serangan hama dan penyakit termasuk wereng.
Kegagalan panen pernah terjadi di Klaten, Jawa Tengah, hingga empat kali musim tanam. Ini karena penanaman yang tidak serempak, sehingga terjadi serangan hama wereng.
Namun setelah dilakukan pengelolaan alsintan melalui brigade tanam, bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), pengolahan tanah dipercepat dan tanam serempak hasilnya petani bisa mendapatkan hasil panen yang baik. “Kami meminta dinas kabupaten dan provinsi agar dapat menyediakan bidang gudang dan peralatan untuk penyimpanan. Karena setiap satu brigade dilengkapi dengan hand tractor yang jumlahnya 50 unit,” kata Bambang.

Editor : Julianto


Tidak ada komentar: